Youtube Indonesia hari ini menurut saya

Saya merasa cukup bersyukur bisa mengakses internet lebih cepat daripada kebanyakan masyarakat lain. Ada 2 dampak yang paling bermanfaat. Dampak pertama saya melewati masa-masa alay lebih cepat sebab biasanya masa-masa alay itu berlangsung saat kita pertama kali berada di lingkungan internet.

Dan dampak kedua saya bisa mengamati perkembangan internet. Mulai dari jamannya Facebook punya games the sims social, Twitter yang dulunya memiliki fitur background hingga Youtube yang masih sangat sepi. Saya bisa sombong dikit dengan mengatakan bahwa saya melalui semua era-era itu. 

Tapi pada artikel ini saya akan membahas mengenai youtube yang merupakan platform yang sangat sering saya akses sejak dulu. Lebih tepatnya mengenai perkembangan Youtube Indonesia yang akhir-akhir ini sedang hangat dibicarakan. 

Saya sudah 7 tahun menjadi pengguna Youtube
Saya mulai menjadi user youtube sejak video "Merena mordegard glesgorv" menjadi salah satu video yang sangat trending. Bukan trending karena giveaway atau karena drama-dramanya. Tapi trending karena cerita-cerita seram di balik video itu. Tentu saja saya yang hari itu masih SD takut sekali menonton video aneh itu. 

Bukan hanya itu, youtuber dengan subscriber terbanyak di Indonesia saat itu masih Raditya Dika dengan 5 juta subscriber. Bahkan di kaskus saya sempat membaca sebuah prediksi dari agan-agan yang mengatakan bahwa Youtuber Indonesia nanti hanya bisa mentok di 10 Juta subscriber. Tapi prediksi itu dipatahkan hari ini. Youtube Indonesia berkembang dengan sangat pesat. Youtuber nomor 1 Indonesia hari ini (02/07/2020) jumlah subscribernya mencapai 20 jutaan (entah 20 juta berapa). 2 kali lipat dari yang diprediksikan sekitar 6 atau 5 tahun yang lalu.

Hari ini semua orang bisa mengakses Youtube. Youtube sekarang bukanlah hal yang asing lagi. Di keluarga saya misalnya, mulai dari sepupu saya yang baru saja lancar berbicara hingga kakek-nenek saya semuanya mengakses Youtube. Singkatnya saya bisa bilang pengguna Youtube hari ini mengalami peningkatan luar biasa dari Youtube 6-5 tahun yang lalu. Jadi prediksi diatas itu sangat masuk akal 6-5 Tahun yang lalu tapi tidak dengan hari ini.

Saya tergerak membuat artikel ini setelah menonton video pengunduran diri SkinnyIndonesian24 dari youtube. SkinnyIndonesian24 adalah Youtuber Indonesia favorit saya. Konten-konten yang dibuat oleh mereka benar-benar sesuai dengan selera-selera dan idealisme saya. Sehabis video dari Skinny, beberapa Youtuber legend Indonesia juga ikut membuat video dengan topik serupa. Salah satu contohnya adalah Edho Zell dan Raditya Dika. 

Kebanyakan dari mereka membahas mengenai algoritma youtube. Sejujurnya saya tidak mengerti sebab saya bukan youtuber. Walau begitu saya tetap sadar ada yang berubah dari Youtube Indonesia. Hal itu bisa kita lihat dari video-video yang trending. Saya cukup sering memantau trending Indonesia walau sangat jarang menonton video-videonya. Ya paling yang saya tonton itu video musik Blackpink yang cukup menggetarkan gelas-gelas ibu saya saat lagu mereka diputar menggunakan speaker milik ayah saya yang diletakkan di atas meja makan.

Kajo bilang di video pengunduruan diri SkinnyIndonesian24 bahwa "Youtube was cool but now it's just a business" dan saya sependapat. Melihat konten-konten di Youtube (yang saya rasa) tidak lagi beragam dan sekreatif  dulu. Kebanyakan tentang prank, membalas prank, membalas balasan prank, membalas balasan membalas prank, oke sampai situ saja soalnya saya sudah bingung. Lalu video pamer kekayaan, video yang super duper clickbait, video penyamaran, etc.

Paling yang beragam itu kayak jenis pranknya, jenis kekayaan yang dipamerkan atau jenis penyamarannya seperti menyamar menjadi gembel atau menyamar menjadi tukang parkir. Kenapa begitu tidak ada yang niat mau menyamar jadi maling atau menyamar jadi member Twice ya?setidaknya menyamar menjadi dua hal yang saya sebutkan tadi membuat anda dikejar-kejar toh. 

Menurut saya video di Youtube tidak lagi dibuat berdasarkan passion. Ya masa ada orang passionnya jadi gembel? Kebanyakan video Youtube sekarang dibuat berdasarkan apa-apa yang bisa mendatangkan banyak viewers dan cuan (di sini lah bisnisnya). Padahal Youtube awalnya merupakan sebuah platform bagi mereka-mereka yang ingin mengekspresikan diri dan berpikir out of the box. Tapi sekarang Youtube itu menjadi media mainstream yang menghadap dan berjalan pada arah yang sama. Saya rasa ini lah perubahan terbesarnya. 

Tapi mau bagaimana lagi, saya tak bisa menyalahkan siapapun di sini. Sekali lagi Youtube itu platform bebas. Bisa saja memang ada orang yang passionnya memamerkan kekayaan (memamerkan kekayaan adalah jalan ninjaku) atau menjadi gembel kan? Siapa saja bebas mengupload video yang dia inginkan, siapa saja bebas menonton video apapun yang dia inginkan. Saya juga tidak bisa mengatur-ngatur Youtube sebab saya hanya penonton biasa. Saya juga tidak bisa egois dengan memaksakan selera video saya untuk diikuti seluruh masyarakat Indonesia. Memangnya saya siapa? Kalau para pengguna Youtube harus mengikuti selera saya ya maka akan banyak ditemukan nenek-nenek menonton video "ASMR Unboxing", akan banyak balita-balita yang menonton "Death Note Theory" kan tidak lucu kecil-kecil sudah bahas Shinigami.

Ya artikel ini hanya bentuk keresahan saya terhadap Youtube hari ini. Keresahan di mana saya tidak bisa menyalahkan siapa pun. Saya hanya merindukan era-era Youtube yang dulu. Era-era dimana  lagu "Ganteng-Ganteng Swag" dan lagu "Bad" milik awkarin dicap sebagai perusak moral bangsa. Walau mereka dulu menuai banyak respon negatif, tapi rasa-rasanya video-video hari ini lebih meresahkan dari video-video mereka. Dulu mereka dicap sebagai perusak moral bangsa tapi justru sangat dirindukan hari ini. Apa jangan-jangan konten-konten Youtube hari ini juga akan dirindukan di masa depan jika selera masyarakat nanti berubah? Entahlah. Walau begitu, pada akhirnya slogan kebanggan Kajo yaitu "Youtube, Youtube, Youtube lebih dari tv" benar-benar terwujud kan? Walau bukan skenario seperti ini yang diharapkan

Saya hanya bisa mengharapkan adanya perubahan pada dunia Youtube Indonesia dan saya sangat yakin hal itu bisa terwujud. Ada beberapa Youtuber Indonesia yang memiliki konten sangat bagus dan nampaknya disenangi oleh masyarakat. Contohnya Jerome Polin. Saya harap akan muncul Jerome-jerome lain di luar sana. Tak perlu membahas mengenai Matematika juga. Cukup membawakan konten yang bisa menghibur, sekaligus mengedukasi masyarakat luas.

Terakhir saya ingin mengucapkan terima kasih kepada SkinnyIndonesian24 atas video-videonya. Padahal saya benar-benar sangat menantikan Season 2 dari web series kalian yaitu "The Agency". Semoga dengan sisa satu tahun ini, kalian bisa mengeluarkan karya-karya yang lebih luar biasa lagi dari sebelumnya. Tetap semangat!

Terima kasih sudah membaca bacotan abal-abal dari seorang penonton Youtube biasa, semoga hari-hari kalian menyenangkan.

Comments

Popular posts from this blog

Reiner, Bertholdt, dan Annie bukan pengkhianat. Mereka adalah pejuang.

5 Karakter Favorit Saya Di Detective Conan

Kata-kata Penyemangat dan Bijak di Kuroko no Basuke